Friday, October 17, 2014

PROTAP DAN SOP KEPERAWATAN



MATERI

STANDAR dan STANDAR OPERATING PROSEDUR(SOP)


Pendahuluan

Peningkatan kinerja pelayanan kesehatan telah menjadi tema utama di seluruh dunia. Dengan tema ini, organisasi pelayanan kesehatan dan kelompok profesional kesehatan sebagai pemberi pelayanan harus menampilkan akontabilitas sosial mereka dalam memberikan pelayanan yang mutakhir  kepada konsumen yang berdasarkan standar profesionalisme, sehingga diharapkan dapat memenuhi harapan masyarakat.  Sebagai konsekuensinya peningkatan kinerja memerlukan persyaratan yang diterapkan dalam melaksanakan pekerjaan yang berdasarkan standar tertulis.

Dalam pelayanan keperawatan dan kebidanan, standar  sangat membantu perawat dan bidan untuk mencapai asuhan yang berkualitas, sehingga perawat dan bidan harus berpikir realistis tentang pentingnya evaluasi sistematis terhadap semua aspek asuhan yang berkualitas tinggi. Namun keberhasilan dalam mengimplementasikan standar sangat tergantung pada individu perawat atau bidan itu sendiri, usaha bersama dari semua staf dalam suatu organisasi, disamping partisipasi dari seluruh anggota profesi.

Beberapa Pengertian tentang Standar

Banyak diskusi dalam mempelajari dan membahas definisi standar.  Kamus Oxford memberikan beberapa pengertian konsep kunci mengenai  definisi standar.  Pertama,  standar adalah derajat terbaik.  Kedua, standar memberikan suatu dasar perbandingan. Ketiga, beberapa pengertian lain seperti tertulis dibawah ini; 
  1. Standar adalah  spesifikasi  teknis atau sesuatu yang dibakukan termasuk tata cara dan metode yang disusun berdasarkan konsesus semua pihak yang terkait dengan memperhatikan syarat-syarat keselamatan, keamanan, kesehatan, lingkungan hidup, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,  pengalaman, perkembangan masa kini dan masa yang akan datang untuk memperoleh manfaat yang sebesar-besarnya (PP 102 tahun 2000). 
  2. Standar adalah suatu catatan minimum dimana terdapat kelayakan isi dan akhirnya  masyarakat mengakui bahwa standar sebagai model untuk ditiru
  3. Standar adalah suatu pernyataan tertulis tentang harapan yang spesifik.
  4. Standar adalah  pernyataan tertulis dari suatu harapan-harapan yang spesifik .
  5. Standar adalah suatu patokan pencapaian berbasis pada tingkat  (dr. Yodi Mahendrata).
  6. Standar adalah suatu pedoman atau model yang disusun dan disepakati bersama serta dapat diterima pada suatu tingkat praktek untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan (Reyers, 1983).
  7. Standar adalah nilai-nilai (values) yang tertulis  meliputi peraturan-peraturan dalam mengaplikasi proses-proses kunci, proses itu sendiri, dan hasil sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan.
  8. Standar adalah menaikkan ketepatan kualitatif atau kuantitatif yang spesifik dari komponen struktural dalam sistem pelayanan kesehatan yang didasarkan pada proses atau hasil suatu harapan (Donebean).

Standar yang berbasis pada sistem manjemen kinerja menegaskan spesifikasi suatu kinerja antara lain;
  1. Spesifik (specific)
  2. Terukur  (measurable)
  3. Tepat (appropriate)
  4. Andal (reliable)
  5. Tepat waktu (timely)

Standar  yang dikembangkan dengan baik akan memberikan ciri ukuran kualitatif yang tepat seperti yang tercantum dalam standar pelaksanaannya. Standar selalu berhubungan dengan mutu karena standar menentukan mutu. Standar dibuat untuk mengarahkan cara pelayanan yang akan diberikan serta hasil yang ingin dicapai.

No comments:

Post a Comment